Auger-Aliassime Mengungkap Kunci Kesuksesannya: "Saya Merasa Lebih Matang dan dengan Mentalitas yang Berbeda"

Félix Auger-Aliassime lolos ke semifinal Rolex Paris Masters untuk kedua kalinya dengan menghentikan rentetan kemenangan Valentin Vacherot di Masters 1000.

Setelah sepuluh kemenangan beruntun di Masters 1000 antara gelarnya di Shanghai dan Paris, Vacherot akhirnya tumbang. Petenis Monako itu menghadapi lawan yang lebih kuat di perempat final Rolex Paris Masters dan dikalahkan oleh Félix Auger-Aliassime yang sedang dalam performa terbaik (6-2, 6-2).

Petenis Kanada peringkat 10 dunia ini lolos ke babak semifinal untuk kedua kalinya dalam kariernya di turnamen ini, tiga tahun setelah kekalahannya di ambang final melawan Holger Rune. Pemain berusia 25 tahun itu memberikan tanggapan setelah kualifikasinya mengalahkan Vacherot.

"Saya memulai musim dengan sangat baik setelah melakukan persiapan fisik yang matang, tetapi kepercayaan diri saya menurun setelah beberapa kekalahan yang menyakitkan. Sejak saat itu, saya mulai merasa bahwa saya bermain tenis yang cukup bagus, tetapi tuntutan saat ini sangat tinggi sehingga itu tidak berarti Anda akan otomatis mendapatkan hasil.

Saat ini, semua kerja keras yang telah dilakukan mulai membuahkan hasil. Di turnamen ini, saya berhasil menerapkan rencana permainan saya, menemukan solusi ketika diperlukan, dan tetap fokus. Saya selalu percaya bahwa tempat saya ada di antara pemain terbaik dunia, bahkan ketika keadaan tidak berjalan baik.

Sampai usia 22 tahun, saya pikir semuanya sempurna, tetapi sejak saat itu, saya harus menghadapi cedera dan serangkaian masalah lain yang memaksa saya untuk mengambil alih hidup saya. Sekarang, saya merasa lebih matang dan dengan mentalitas yang berbeda.

Saya merasa servis saya jauh lebih berbahaya di dalam ruangan dan saya bisa lebih konsisten. Saya masih harus banyak berlatih agar tidak kehilangan ritme apa pun kondisi permainannya. Saya berharap level permainan saya di dalam ruangan juga bisa sama di lapangan terbuka di masa depan," demikian Auger-Aliassime menyatakan baru-baru ini kepada Punto de Break.