Kekecewaan bagi Prancis, Tersingkir oleh Belgia di Perempat Final Piala Davis
Setelah kekalahan Corentin Moutet, Arthur Rinderknech tidak mampu membawa Prancis menyamai kedudukan Belgia. Tim Les Bleus tersingkir di perempat final Piala Davis, sementara Belgia akan melanjutkan ke semifinal pada akhir pekan ini.
Melewati kekecewaan atas kekalahan Corentin Moutet dari Raphaël Collignon dalam pertarungan sengit (2-6, 7-5, 7-5), tim Prancis harus bereaksi pada pertandingan kedua yang menentukan perempat final Piala Davis.
Arthur Rinderknech, yang sedang dalam performa bagus di akhir musim ini setelah mencapai final Masters 1000 Shanghai bulan lalu, ditugaskan untuk menghindarkan Prancis dari eliminasi di pertandingan tunggal kedua.
Untuk itu, pemain peringkat 29 dunia itu harus mengalahkan Zizou Bergs, lawan yang belum pernah dihadapinya sebelumnya. Sayangnya bagi Prancis, Rinderknech tidak mampu mendominasi pemain Belgia tersebut dan menyamakan kedudukan menjadi satu kemenangan untuk masing-masing tim.
Sangat solid dalam pertandingan ini, pemain peringkat 43 dunia yang sempat melakukan kesalahan saat mempertahankan servis untuk memenangkan pertandingan di skor 5-4, akhirnya menang dalam dua set setelah menyelamatkan dua bola set kedua (6-3, 7-6 dalam 1 jam 33 menit).
Sebuah kekecewaan bagi Les Bleus, yang datang ke Bologna dengan tekad mencapai final pertama mereka dalam kompetisi ini sejak 2018, tetapi terhalang oleh tetangga mereka untuk pertama kalinya di Piala Davis sejak 1997. Setelah empat kemenangan beruntun atas Belgia (1999, 2001, 2017, dan 2022), ini menjadi akhir dari rangkaian tersebut bagi Prancis melawan lawan mereka hari ini.
Kelompok yang dikapteni Steve Darcis ini menjadi negara pertama yang lolos ke semifinal edisi 2025 dan akan menghadapi pemenang perempat final yang akan berlangsung Rabu antara Italia dan Austria.
Rinderknech, Arthur
Bergs, Zizou