"Bukan turnamen yang buruk, tapi ya, hasilnya bukan yang aku inginkan," ujar Swiatek setelah kekalahannya di Roland-Garros
Sebagai juara bertahan tiga kali, Swiatek kalah dari pemain nomor 1 dunia, Sabalenka, di semifinal Roland-Garros (7-6, 4-6, 6-0). Kesulitan di set pertama dan benar-benar tidak tampil di set terakhir, petenis asal Polandia itu menceritakan kembali kondisi kekalahannya dalam konferensi pers:
"Bukan turnamen yang buruk, tapi ya, hasilnya bukan yang aku inginkan. Aku rasa aku sedikit kehilangan intensitas. Dia bermain dengan gayanya, yaitu dengan banyak tenaga, dari set pertama hingga terakhir. Sayangnya, aku tidak bereaksi dengan baik terhadap itu."
Petenis berusia 22 tahun itu juga menyebutkan jadwal yang menantinya dalam beberapa minggu ke depan:
"Aku akan libur beberapa hari, tapi pelatih yang akan merencanakannya. Aku berharap bisa memiliki periode persiapan yang baik di lapangan rumput, karena itu selalu sulit, terutama ketika aku ingin pulang sebentar. Tapi sekarang aku tidak merasa perlu pulang, jadi mungkin aku akan pergi ke suatu tempat di Eropa dan berlatih." Komentar ini disampaikan oleh Polskie Radio 24.
Swiatek belum memenangkan trofi sejak Roland-Garros 2024 dan juga akan turun ke peringkat 7 dunia setelah turnamen ini.
French Open 
