Sakkari: "Saya Sadar Betapa Sulitnya Kembali ke Top 10"
Maria Sakkari terus mengalami penurunan dalam peringkat. Masih berada di posisi ke-6 dunia musim semi lalu, petenis Yunani berusia 29 tahun ini akan keluar dari top 80 pada Senin ini saat peringkat WTA dirilis. Setelah gagal mempertahankan poinnya di Indian Wells, tempat ia mencapai final tahun lalu, Sakkari berbicara kepada *The Second Serve* tentang kariernya.
Pemenang WTA 1000 Guadalajara 2023 dan dua kali semifinalis Grand Slam ini berharap bisa kembali ke level terbaiknya, tetapi ia juga menyadari bahwa naik kembali di peringkat bukanlah hal yang mudah.
"Saya tahu saya pernah berada di posisi yang lebih baik, tapi saya bersyukur masih sehat, itu yang paling penting. Saya harus menunggu sampai usia 29 tahun untuk mengalami cedera serius pertama saya (di bahu).
Ini hal yang baik, tapi di sisi lain, saya kesulitan menerima beberapa hal setelah kembali. Peringkat saya turun, jadi saya harus berusaha naik lagi. Saya ingin kembali ke top 10, terutama karena undian menjadi jauh lebih sulit, dan sekarang saya bukan unggulan, saya bisa bertemu pemain yang ingin saya hindari lebih awal.
Bagaimanapun juga, jika ingin melaju jauh di turnamen, Anda harus menghadapi pemain top di setiap babak. Ini adalah masa yang sulit, tapi juga menyenangkan bisa beristirahat sejenak.
Hidup seperti ini sangat sibuk, jadi cukup menyenangkan bisa hidup normal, tanpa harus bepergian setiap minggu—itu luar biasa. Jelas, performa tenis saya sejak kembali belum maksimal.
Saya sempat sangat berharap, tapi cepat menyadari bahwa ini butuh waktu. Beberapa minggu terakhir, saya merasa lebih baik, tapi masih perlu waktu lagi. Yang penting, saya sehat dan merasa bahagia.
Mengalami situasi ini membuat saya menyadari betapa banyak hal baik yang telah saya lakukan dalam karier, terutama konsistensi yang saya tunjukkan. Meski ada pasang surut dalam tiga musim terakhir, masuk ke top 10 saja sudah pencapaian besar.
Di sinilah Anda benar-benar melihat betapa tenis telah berkembang pesat saat ini, betapa sulitnya babak-babak awal. Sekarang, saya sadar betapa sulitnya kembali ke top 10, saya menyadari betapa baiknya performa saya selama bertahun-tahun untuk bertahan di sana," kata Sakkari.
