"Saya harus memahami apa yang terjadi," Swiatek bereaksi terhadap eliminasi dini di babak grup WTA Finals

Untuk musim kedua berturut-turut, Iga Swiatek tersingkir sejak fase grup WTA Finals. Petenis Polandia itu, yang sedang memainkan pertandingan penentu kualifikasi, dikalahkan oleh Amanda Anisimova.

Sejak meraih gelar di Masters dua tahun lalu, Swiatek menjalani hubungan cinta yang rumit dengan turnamen ini. Tereliminasi di akhir fase grup tahun lalu, petenis peringkat 2 dunia yang berhasil meningkatkan performa sepanjang musim ini sekali lagi meninggalkan WTA Finals sebelum semifinal.

Dalam pertemuan penentu, juara Wimbledon tahun ini dikalahkan oleh Anisimova (6-7, 6-4, 6-2). Swiatek yang kecewa dan sedikit terpukul bereaksi di area campuran setelah eliminasi, yang juga sulit dia pahami.

"Jujur, saya telah memberikan semua yang saya bisa hari ini, jadi saya tidak punya penyesalan. Saya merasa benar-benar berada dalam pertandingan, saya memiliki pola pikir positif. Mungkin beberapa bola saya terlalu pendek, tapi dalam tenis, tidak ada yang pernah berjalan sempurna.

Saya bertarung, saya tidak menyerah. Itu tidak cukup, dan itu membuat saya sedih. Saya harus memahami apa yang terjadi, karena ketika Anda memberikan segalanya tapi itu tidak cukup, itu berarti tenis Anda harus lebih baik lagi.

Saya merasa baik secara fisik, mental, dan secara tenis. Saya tidak terlalu mengerti mengapa saya tidak berhasil melewati fase grup, sulit bagi saya untuk menjelaskannya. Ini tidak seperti yang saya harapkan.

Dari yang saya ketahui dari pengalaman pribadi sebelumnya, saya tahu bahwa, umumnya, jika saya menaruh banyak intensitas dan keberanian dan saya fokus, itu sangat sering membuahkan hasil," demikian Swiatek menyatakan untuk AFP.