Sinner Kalahkan Auger-Aliassime dan Lolos ke Final US Open Bersama Alcaraz

Carlos Alcaraz telah memastikan tempatnya di final US Open setelah menang dalam tiga set melawan Novak Djokovic (6-4, 7-6, 6-2) dan menunggu untuk mengetahui siapa lawannya untuk memperebutkan gelar pada hari Minggu: antara Jannik Sinner atau Félix Auger-Aliassime.

Kedua pemain ini bertemu untuk keempat kalinya di turnamen utama. Sejauh ini, pemain Kanada unggul dengan 2 kemenangan berbanding 1, tetapi Sinner memenangkan pertemuan terakhir mereka di Masters 1000 Cincinnati beberapa minggu lalu (6-0, 6-2).

Sinner memulai pertandingannya dengan sangat baik. Juara bertahan hanya melakukan empat kesalahan langsung di set pertama, dan dengan cepat memimpin untuk mengambil keunggulan setelah 43 menit.

Pemain Kanada tidak menyerah begitu saja, dan berhasil mematahkan servis lawannya untuk satu-satunya kali dalam pertandingan di set kedua untuk menyamakan kedudukan, dengan permainan yang lebih solid pada servisnya (tidak memberikan satu pun break point di set kedua).

Namun, pemain Italia bukanlah nomor 1 dunia tanpa alasan. Setelah melewati momen sulit itu, Sinner kembali mengendalikan permainan dan menunjukkan efisiensi dalam return di dua set terakhir (satu break di setiap set) untuk meraih kemenangan (6-1, 3-6, 6-3, 6-4 dalam waktu 3 jam 20 menit).

Pemain asal San Candido ini telah mencapai final di semua turnamen Grand Slam musim ini, dan kini telah lolos ke final lima Major terakhir. Untuk mencoba menambah gelar kelimanya dalam kategori turnamen ini, Sinner akan berhadapan dengan rival besarnya, Carlos Alcaraz.

Dua pemain terbaik dunia, yang belum pernah bertemu di final Masters 1000 atau Grand Chelem sebelum awal musim 2025, telah memperebutkan gelar satu sama lain di final Roma, Roland-Garros, Wimbledon, dan Cincinnati sejak Januari, dan kini akan bertarung di final besar US Open.

Sinner dan Alcaraz akan bertemu untuk ketiga kalinya di final Grand Chelem pada tahun 2025, dan menjadi pasangan pertama yang mencapai prestasi ini dalam satu musim yang sama di era Open.

Dalam musim yang menyaksikan kedua pemain ini bersaing untuk turnamen-turnamen besar, taruhannya sangat tinggi: selain melihat pemenang pada hari Minggu meraih gelar US Open keduanya, pemain yang menang juga akan mengambil alih posisi nomor 1 dunia.

Sinner, yang telah bertahta di puncak tenis dunia tanpa henti sejak akhir Roland-Garros 2024, melihat posisinya lebih terancam daripada sebelumnya. Untuk mempertahankan tempat pertamanya, ia harus mempertahankan gelarnya melawan rival terbesarnya. Di sisi lain, Alcaraz berpotensi menjadi pemain pertama di era Open yang memenangkan US Open tanpa kehilangan satu set pun sepanjang perjalanannya.