Boris Becker Membela Novak Djokovic: "Siapakah Kita untuk Menyuruhnya Berhenti?"
Novak Djokovic, 38 tahun, melanjutkan karier legendarisnya dengan menegaskan diri sebagai kekuatan ketiga di tur di belakang Carlos Alcaraz dan Jannik Sinner.
Sebagai semifinalis di setiap turnamen Grand Slam tahun ini, petenis Serbia itu masih terus memburu gelar-gelar besar, meski ia menyadari kesulitan untuk mengalahkan Big 2 yang baru, terutama dalam pertandingan best-of-five set.
Setelah bertemu dengannya di Bologna pekan ini, Boris Becker membela Djokovic, menyatakan bahwa orang harus berhenti menanyainya tentang masa pensiunnya di masa depan.
"Kehadirannya sangat fundamental bagi tenis saat ini. Dia adalah teladan yang harus diikuti, dia menunjukkan kepada para pemain muda jalan yang diperlukan untuk mencapai puncak dan bertahan di sana.
Dia masih mengejar Grand Slam ke-25nya, dia telah mencapai semifinal di empat Major tahun ini dan memenangkan dua gelar. Siapakah kita untuk mengatakan kepada Novak bahwa dia harus berhenti?
Saya baru-baru ini mendengar bahwa dia ingin bermain di Olimpiade 2028 di Los Angeles. Biarkan dia tenang. Kita membutuhkannya. Siapapun yang pernah bermain melawan Novak Djokovic dalam 20 tahun terakhir ini telah kehilangan banyak uang. Jadi saya tidak akan pernah bertaruh melawan Novak.", ujar juara Jerman itu kepada Guardian.
