Collins Umumkan Mengadopsi Anjing Terlantar dalam Perjalanan ke Miami
Danielle Collins telah menantikan kembalinya ke turnamen WTA 1000 di Miami. Pemain berusia 31 tahun asal Amerika yang kini berada di peringkat 15 dunia ini memang mengalami momen terbaiknya di Florida, negara bagian asalnya, tahun lalu ketika ia meraih gelar setelah memenangkan final melawan Elena Rybakina dalam dua set.
Setelah tersingkir di babak ketiga Indian Wells oleh Elina Svitolina, finalis Australia Open 2022 itu kemudian melanjutkan perjalanan ke Miami untuk mempersiapkan turnamen di mana ia harus mempertahankan banyak poin. Namun, perjalanannya berakhir di babak 16 besar setelah dikalahkan oleh pemain nomor 1 dunia, Aryna Sabalenka (6-4, 6-4).
Hasil ini akan membuat Collins keluar dari 20 besar pada Senin mendatang saat peringkat WTA terbaru dirilis. Meski begitu, Collins memanfaatkan turnamen ini untuk mendapatkan teman baru. Melalui akun media sosialnya, mantan pemain peringkat 7 dunia itu mengumumkan bahwa ia mengadopsi seekor anjing terlantar yang ditemukannya di jalan saat menuju Florida untuk mempertahankan gelarnya beberapa hari lalu. Anjing itu diberi nama Crash.
"Crash sedang dalam pemulihan dan akhirnya keluar dari rumah sakit setelah lima hari menjalani terapi oksigen. Pernapasannya sudah normal kembali, lukanya mulai sembuh, dan ia sangat menikmati semua kasih sayang yang diterimanya.
Ia penuh rasa ingin tahu, penyayang, dan bersyukur mendapatkan kesempatan kedua untuk hidup. Sangat menyakitkan melihat seekor anjing menderita begitu parah setelah tertabrak mobil dan ditinggalkan di tengah jalan, sementara banyak orang melewati tubuhnya yang terlipat.
Aku bersyukur bisa berada di sana dan memberinya perawatan yang dibutuhkan. Aku secara resmi mengadopsinya. Setelah masa pemulihannya selesai, ia akan masuk sekolah. Terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh tim dokter hewan yang merawat Crash dan membantunya mendapatkan perawatan terbaik," tulis Collins di akun Instagramnya.