Eala Jujur Sebelum Pertandingan 16 Besar di Miami: "Saya Bisa Menjadi Contoh untuk Semua Anak Filipina"
Dengan mengalahkan Keys (6-4, 6-2) di Miami, Alexandra Eala menjadi pemain tenis wanita pertama dari Filipina yang mencapai babak 16 besar turnamen WTA 1000.
Pemain berusia 19 tahun ini sebelumnya mengalahkan Volynets di babak pertama (6-3, 7-6) dan Ostapenko di babak kedua (7-6, 7-5). Ia melaju ke 16 besar tanpa kehilangan satu set pun.
Dalam sebuah wawancara yang dilansir oleh Punto de Break, pemain peringkat 140 dunia ini membahas keputusannya meninggalkan tanah airnya untuk bergabung dengan akademi Nadal di Manacor serta pentingnya memiliki panutan:
"Saya ingin berpikir bahwa ya, saya bisa menjadi contoh untuk semua anak Filipina. Saya ingin mereka melihat sikap dan tekad saya di lapangan dari rumah mereka, selain hasil yang saya capai.
Akademi itu telah menjadi rumah saya selama tujuh tahun terakhir, meskipun semua keberhasilan ini berkat pendidikan yang diberikan keluarga saya sebelum mengirim saya ke sana.
Di Manacor, saya bisa membangun diri saya berdasarkan fondasi itu. Ini adalah kombinasi dari semua yang terjadi sejak saya mulai bermain tenis, itulah yang membawa saya pada kesempatan ini.
Sebenarnya, saya tidak pernah memiliki seseorang untuk dikagumi, tidak ada pemain tenis besar dari Filipina. Saya punya banyak panutan, tetapi dalam kehidupan pribadi saya.
Inspirasi tidak harus selalu datang dari seseorang yang hebat dan telah melakukan sesuatu untuk Filipina. Misalnya, anak-anak muda di Filipina tidak harus terinspirasi oleh saya, mereka bisa terinspirasi oleh siapa pun yang mereka inginkan, seperti yang saya lakukan saat tumbuh dewasa."
Eala akan menghadapi Badosa di babak 16 besar.
Miami 
