Empat pemain diskors karena pertandingan yang diatur, termasuk dua orang Prancis
Badan Internasional untuk Integritas Tenis mengumumkan pada Rabu ini tentang penangguhan empat pemain karena terlibat dalam pertandingan yang diatur, melanggar program anti-korupsi.
Yang terkena dampak adalah Natthasith Kunsuwan, Christian Lindell (peringkat 177 pada Juli 2015), serta dua orang Prancis: Samuel Bensoussan dan Jaimee Floyd Angele.
Angele sebelumnya telah ditangguhkan sementara pada September 2024. Ia mengajukan banding segera setelahnya, tetapi bandingnya ditolak.
Menurut ITIA, ia "mengakui telah mengatur sebuah pertandingan sebagai imbalan pembayaran pada 2022, tidak bekerja sama dalam penyelidikan ITIA, dan menghancurkan bukti," seperti dilaporkan oleh L’Équipe. Ia dihukum dengan penangguhan selama 5 tahun 3 bulan serta denda sebesar $10.000.
Sementara Bensoussan terbukti bersalah mengatur empat pertandingan dan "terlibat dalam kasus pidana yang melibatkan sindikat pertandingan yang diatur di Belgia." Ia didenda $12.000.
Ia sebelumnya menjadi pelatih di FFT dan sempat mendampingi Loïs Boisson pada 2023.
