Ferrero, seorang pelatih yang puas: "Saya sangat senang".

Ini adalah acara tenis terbaik saat ini. Carlos Alcaraz meraih kemenangan di Roland Garros untuk pertama kalinya dalam kariernya. Setelah dua kemenangan sulit dalam lima set, petenis Spanyol itu dinobatkan sebagai juara pada hari Minggu.

Meskipun ia harus bekerja keras, bangkit dari ketertinggalan dua set di semifinal (melawan Sinner, 2-6, 6-3, 3-6, 6-4, 6-3) dan kemudian di final (melawan Zverev, 6-3, 2-6, 5-7, 6-1, 6-2), Alcaraz kini telah memenangkan Grand Slam untuk ketiga kalinya dalam hidupnya, di usianya yang baru 21 tahun.

Berbicara kepada L'Équipe, pelatihnya Juan Carlos Ferrero tidak merahasiakan kegembiraannya. Dan dengan alasan yang tepat, karena kerja keras mereka terus membuahkan hasil.

Seperti yang ia jelaskan: "Ini adalah turnamen di mana Carlos terus berkembang. Dalam dua pertandingan terakhir, ia harus menemukan permainan tenis terbaiknya. Melawan Sinner, ia menyelesaikan pertandingan dengan sangat lelah secara fisik, tetapi ia pulih dengan baik.

Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang panjang (melawan Zverev). Ada terlalu banyak pasang surut, dan Carlos membutuhkan lebih banyak stabilitas untuk menutup pertandingan lebih awal. Tapi saya sangat senang, karena ia menunjukkan kedewasaannya dengan menemukan solusi yang hanya bisa ditemukan olehnya."

Ketika ditanya mengenai masalah fisik yang dialami anak asuhnya, ia pun jujur dan memberikan pujian kepada sang pemain: "Kami sedikit khawatir, namun ia melambaikan tangan kepada kami dan mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja. Kami dapat melihat bahwa ia mengalami sedikit kesulitan saat maju ke depan, tetapi di belakang lapangan ia baik-baik saja.

Itu adalah masalah lain yang berhasil ia atasi. Kami harus memastikan masalah seperti ini tidak terulang kembali.