"Ini beberapa pesan dari ratusan," Bencic Ikut Kutuk Pesan Penghinaan di Media Sosial
Meski menang di babak 16 besar di Ningbo, Belinda Bencic menerima sejumlah pesan penghinaan dan ancaman di Instagram.
Bencic harus berjuang keras untuk melaju ke perempat final WTA 500 Ningbo. Melawan Yuliia Starodubtseva, petenis peringkat 14 dunia yang memimpin di setiap set dari tiga set yang dimainkan, akhirnya berhasil mengalahkan petenis Ukraina dari kualifikasi (5-7, 6-4, 7-5 dalam 3 jam 32 menit).
Kemenangan ini kemungkinan akan meninggalkan bekas fisik pada petenis Swiss berusia 28 tahun itu, tapi tidak hanya itu. Setelah pertandingan, mantan petenis peringkat 4 dunia itu mendapat kejutan buruk dengan menerima beberapa pesan penghinaan di media sosialnya.
Seorang netizen menulis: "1000 pria harus memperkosa kamu, jal*ng," yang direspons Bencic: "Omong-omong, ini datang dari seseorang yang punya anak," sambil menampilkan foto profil orang tersebut.
"Aku ingin memberimu saran. Kamu tidak tahu cara memegang raket, aku sarankan kamu jadi pelac*r. Kamu punya masa depan cerah dan pengalaman indah sebagai pelacur," tulis orang kedua.
Bencic juga merespons: "Aku tidak biasa memposting hal seperti ini di sini, tapi hari ini aku ingin. Ini beberapa pesan dari ratusan." Terakhir, Bencic menyindir dengan pesan ketiga: "Jangan main tenis lagi, pecundang" dengan balasan: "Ini pesan terbaik yang kuterima hari ini, terima kasih."
Bencic menutup dengan story Instagram berisi pesan: "Tentu saja, masih banyak pesan dukungan lainnya. Jangan lupakan mereka, terutama hari ini. Terima kasih untuk kalian semua, kalian membuatku ingin terus melanjutkan."
Petenis Swiss itu akan tampil di lapangan Ningbo Jumat ini untuk bertanding di perempat final melawan Jasmine Paolini atau Veronika Kudermetova. Kedua petenis tersebut akan bertanding Kamis ini.
Bencic, Belinda
Starodubtseva, Yuliia
Ningbo