Mannarino menceritakan salah satu pertandingannya melawan Federer: "Ketika pembawa acara menyebut nama Roger, rasanya seperti gempa bumi"
Dalam sebuah video terbaru yang diposting oleh UTS, di mana Adrian Mannarino, Richard Gasquet, dan David Goffin berdiskusi bersama di meja yang sama tentang berbagai pengalaman mereka, mantan peringkat 17 dunia itu membahas sensasi menghadapi salah satu legenda tenis, yaitu Roger Federer.
Mannarino, yang telah dikalahkan tujuh kali dalam tujuh pertemuan melawan sang pemain asal Swiss, menceritakan salah satu kenangannya yang paling berkesan, yaitu pada babak ketiga US Open 2013:
"Salah satu momen yang paling saya ingat adalah ketika saya harus bermain melawan Roger pada sesi malam di US Open.
Babak ketiga pada Sabtu malam. Anda bisa merasakan bahwa semua orang datang untuk menontonnya bermain dan mereka tidak sabar menunggu.
Ketika saya masuk ke lapangan, saya hanya mendengar beberapa tepuk tangan. Ketika pembawa acara menyebut nama Roger, rasanya seperti gempa bumi.
Saya merasa stres karena saat itu saya tidak bermain dengan baik. Dan saya berpikir: 'Saya akan dihancurkan di depan semua orang.' Anda berkedip dalam tiga game pertama dan sudah tertinggal 0-3."
Mannarino kalah pada hari itu dengan skor 6-3, 6-0, 6-2 melawan Federer.