« Melawan Jannik, aku merasa punya kesempatan untuk bermain tenis », Fritz membandingkan Sinner dengan Alcaraz
Peringkat kelima dunia, Taylor Fritz saat ini sedang berkompetisi di turnamen ATP 250 Eastbourne. Dua minggu setelah memenangkan gelar di Stuttgart, pemain Amerika ini ingin meningkatkan kepercayaan dirinya sebelum Wimbledon.
Sementara pertandingannya melawan João Fonseca terpaksa dihentikan karena gelap dengan skor satu set imbang, Fritz ditanya dalam sebuah wawancara tentang persaingan Alcaraz-Sinner. Pemain berusia 27 tahun itu harus memilih lawan yang paling sulit dihadapi di antara dua pemain terbaik dunia saat ini di sirkuit ATP.
Sebagai catatan, Fritz telah menghadapi Carlos Alcaraz dua kali (2-0 untuk sang Spanyol dalam pertemuan mereka) dan Jannik Sinner lima kali (4-1 untuk sang Italia, yang saat ini menang empat kali berturut-turut melawannya).
« Aku akan mengatakan bahwa Carlos (Alcaraz) adalah lawan yang paling sulit untukku. Aku harus menambahkan bahwa ketika kami bertanding di Laver Cup tahun lalu, aku menghadapi versi terbaiknya, di mana sepertinya tidak ada yang bisa dilakukan.
Tentu saja, Jannik (Sinner) sudah mengalahkanku beberapa kali. Dia adalah pemain yang kuat dan energik, tapi setidaknya, melawan dia, aku merasa punya kesempatan untuk bermain tenis. Di Laver Cup melawan Carlos, selama 80, bahkan 90% pertandingan, aku merasa tidak bisa melakukan apa-apa », tegas Fritz kepada The Guardian.