"Sangat sulit untuk tidak memikirkannya," akui Alcaraz tentang posisi nomor 1 dunia

Carlos Alcaraz mengesankan di US Open 2025 ini. Petenis Spanyol itu menjadi pemain pertama yang memastikan tempatnya di semifinal di New York dengan kemenangan tiga set atas Jiri Lehecka, unggulan nomor 20 (6-4, 6-2, 6-4 dalam 1 jam 55 menit bermain).

Petenis peringkat kedua dunia itu tidak memberikan satu pun break point dalam pertandingan melawan petenis Ceko tersebut, dan masuk ke babak final dengan penuh kepercayaan diri karena belum kehilangan satu set pun sepanjang perjalanannya sejak awal turnamen.

Alcaraz bagaimanapun bisa lebih dari sebelumnya bermimpi untuk kembali ke posisi nomor 1 klasemen ATP, yang ditempati oleh rival besarnya Jannik Sinner tanpa terputus sejak Roland-Garros 2024.

"Sangat sulit untuk tidak memikirkannya. Setiap kali saya masuk ke lapangan, saya berusaha untuk tidak terlalu fokus pada hal itu. Jika saya terlalu memikirkannya, saya akan memberi terlalu banyak tekanan pada diri sendiri.

Saya hanya ingin tampil di lapangan dan melakukan apa yang harus saya lakukan setiap kali, yaitu mencapai tujuan saya dan memenangkan pertandingan, sambil menikmati sebanyak mungkin.

Posisi nomor 1 dunia tidak terlalu jauh, tetapi saya tidak ingin berpikir bahwa itu harus menjadi obsesi," tegas Alcaraz, yang menjadi nomor 1 dunia termuda dalam sejarah setelah US Open 2022, kepada The Tennis Letter.