Saya sangat senang memilikinya di sisi saya," kata Raducanu tentang kolaborasi barunya dengan Roig, mantan pelatih Nadal
Dalam performa yang sangat baik di turnamen terakhir, Raducanu berharap bisa melanjutkan momentumnya dengan menambahkan mantan pelatih Nadal, Francisco Roig, ke dalam timnya. Pria berusia 57 tahun ini pernah bekerja sama dengan sang petenis asal Mallorca dari tahun 2005 hingga 2022 bersama Toni dan kemudian Carlos Moya.
"Semuanya berjalan sangat baik. Ini hari kedua saya bersamanya di sini, tapi saya sudah menghabiskan beberapa hari di London sebelum datang ke sini. Jelas bahwa dia memiliki pengalaman yang sangat besar. Saya sangat senang bisa terus bekerja dengannya dan memilikinya di sisi saya.
Saya sedang bekerja pada kualitas pukulan saya dan berusaha untuk menjadi lebih baik. Melawan yang terbaik, itulah yang dibutuhkan. Kita harus terus meningkatkan diri. Saya akan mencoba untuk sangat sabar, tapi saya harap seiring waktu, semuanya akan membaik," ujarnya dalam sebuah wawancara yang dikutip oleh Tennis Up To Date.
Petenis berusia 22 tahun itu kemudian menyampaikan kondisi mentalnya saat ini serta tujuan di akhir musim:
"Saya sangat senang berada di sini di Cincinnati dan secara keseluruhan saya merasa baik. Tahun lalu, saya tidak banyak bermain setelah Wimbledon, tapi saya memiliki beberapa poin yang harus dipertahankan di Seoul. Sangat menyenangkan memiliki banyak waktu luang dan tidak banyak yang harus dipertahankan.
Saya pikir tujuan untuk sisa musim ini adalah menjadi unggulan di Australia pada bulan Januari dan, jujur, selain hasil, ini tentang meningkatkan perasaan saya di lapangan, merasa bahwa saya memiliki lebih sedikit kelemahan, bahwa saya bisa masuk ke lapangan dan bersaing dengan hampir siapa pun. Itulah tujuannya, tapi saya rasa butuh waktu lebih lama untuk mencapainya.
Cincinnati