Sinner: "Darren Cahill Bagai Ayah Kedua Bagiku"
Dengan kata-kata yang penuh makna, Jannik Sinner baru-baru ini menyebut Darren Cahill, pelatihnya, dalam sebuah wawancara dengan Sky Sport.
"Dia seperti ayah kedua bagiku. Pada momen-momen krusial, Darren sangat fundamental, terutama secara mental. Dia menguasai semua skenario dengan sangat baik, baik di dalam maupun di luar lapangan. Aku sering berbicara dengannya tentang perasaanku dan hal-hal yang penting bagiku.
Dia jelas merupakan orang kunci bagi seluruh tim. Dia dan Simone Vagnozzi memang berbeda, namun kombinasi keduanya luar biasa: karena itu aku sangat senang memiliki mereka."
Sebagai pengingat, Darren Cahill (asal Australia) adalah mantan pemain profesional: peringkat tertingginya pernah mencapai posisi 22 dunia. Kini sebagai pelatih, dia pernah melatih Lleyton Hewitt (1993-2001) dan Agassi (2002-2006) antara lain, sebelum bekerja sama dengan Sinner mulai Juni 2022.
Paradoks yang memecah dunia tenis: di antara pemain kelelahan, kalender jenuh, tetapi ekshibisi terus bermunculan 
Pembinaan calon juara: fokus pada kemunduran model publik Prancis menghadapi akademi privat 
Apakah padel mengancam tenis? Menyelami revolusi yang mengguncang tatanan mapan 
Liputan - Arab Saudi, cedera, perang, dan bisnis: sisi menarik tenis yang diungkap oleh TennisTemple