"3 atau 5 set di Grand Slam?" Draper Berikan Pendapatnya

le 03/07/2025 à 17h24

1 min to read

Dalam sebuah wawancara yang dilaporkan oleh Tennis World Italia, Jack Draper menanggapi perdebatan yang sedang hangat di kalangan tenis saat ini. Meski banyak yang mendukung pertandingan Grand Slam beralih ke format tiga set, pemain asal Inggris ini justru memiliki pandangan yang berbeda:

"Pendapat pribadi saya, turnamen Grand Slam itu fantastis karena dimainkan dengan format best of five set. Itu adalah bagian dari prestise sebuah Major, hampir seperti olahraga yang berbeda. Itulah mengapa sangat luar biasa untuk memenangkannya.

Ini adalah tantangan terbesar bagi seorang petenis. Dalam beberapa waktu terakhir, saya merasa menyadari betapa luar rasanya bisa bermain di sana: itu adalah tantangan terbesar yang ada."

Debat pun ditutup oleh peringkat ke-4 dunia ini. Perlu dicatat bahwa sirkuit putra bukan satu-satunya yang terdampak perdebatan ini, sebab beberapa pemain putri juga mengusulkan untuk memperpanjang pertandingan dengan format lima set.

Dernière modification le 03/07/2025 à 17h33

Draper Jack

10e, 2990 points

Wimbledon

Draw

Lebih dari sekadar pertandingan: ketimpangan remunerasi antara wanita dan pria dalam tenis

Clément Gehl 21/12/2025 à 11h59

Dari saudari Williams hingga Alizé Cornet, dari sponsor hingga sirkuit ATP dan WTA, perdebatan tentang kesetaraan upah dalam tenis tidak pernah sepanas ini. Di antara kemajuan yang tak terbantahkan dan ketimpangan yang masih bertahan, olahraga raket nomor satu ini berhadapan dengan kontradiksinya sendiri.

Ganti pelatih atau berbenah total: interseason, saatnya menentukan pilihan

Jules Hypolite 20/12/2025 à 17h03

Pergantian pelatih, metode baru, inovasi teknologi: tak ada yang dibiarkan kebetulan selama interseason.

Rafa Nadal Academy: model keahlian dan profesionalisme bagi bintang tenis masa depan

Adrien Guyot 20/12/2025 à 09h00

Program untuk semua usia, jalan menuju dunia profesional di kompleks-kompleks besar yang kian termodernisasi. Inilah prinsip Rafa Nadal Academy, yang menemukan para juara masa depan dan membina mereka untuk tampil di level tertinggi.

Piala Davis: antara reformasi, kritik, dan budaya nasional

Clément Gehl 07/12/2025 à 12h38

Dari reformasi kontroversial hingga pernyataan penuh emosi, Piala Davis terus memecah pendapat. Di antara nostalgia terhadap format lama dan cinta tak tergoyahkan pada seragam negara, para pemain mengungkapkan pandangan mereka tentang sebuah kompetisi yang, walau bagaimana pun, masih membuat hati bergetar.