"Aku cukup menyukainya, dia pemain yang lengkap," Halep memuji Swiatek
Kini sudah pensiun sejak Februari setelah kekalahannya di babak pertama turnamen Cluj-Napoca melawan Lucia Bronzetti, Simona Halep, mantan peringkat 1 dunia dan juara dua kali Grand Slam, menikmati waktu luangnya.
Sementara akhir kariernya ditandai dengan kasus doping dan cedera berulang yang menjauhkannya dari lapangan selama berbulan-bulan, petenis Rumania itu memberikan wawancara kepada media lokal Golazo.
Halep, yang akan merayakan ulang tahunnya yang ke-34 bulan depan, mengaku tidak selalu terlalu memperhatikan turnamen di sirkuit WTA. Meski begitu, satu pemain khususnya menarik perhatiannya dalam beberapa pekan terakhir.
"Aku tidak terlalu sering mengikuti tenis, tapi sesekali aku menonton pertandingan. Aku menyukai Swiatek karena dia pemain yang lengkap. Aku melihat final Wimbledon (melawan Amanda Anisimova) karena aku berada di London untuk menyaksikan pertandingan itu.
Dia memiliki penempatan yang sangat baik, pergerakannya sangat bagus. Aku menganalisis hal-hal yang tidak pernah aku analisis sebelumnya ketika aku masih bermain! Aku merasa dia kuat. Sebelumnya, jika kamu memintaku membahasnya, aku tidak akan menyadari semua ini," kata Halep.
Halep dan Swiatek telah bertemu empat kali di sirkuit WTA. Petenis Polandia itu menang di Roland-Garros 2020 dan Indian Wells 2022, sementara petenis Rumania itu mengalahkan Swiatek di Roland-Garros 2019 dan Australia Terbuka 2021.
Anisimova, Amanda
Swiatek, Iga