Dua pemain Prancis menjadi sparring-partner Sinner dan Alcaraz sebelum final Roland-Garros

Minggu ini pukul 15.00, Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz akan bertanding dalam final besar edisi Roland-Garros 2025. Ini adalah puncak dari turnamen yang seru, di mana dua favorit akhirnya mempertahankan reputasi mereka untuk mencapai final. Untuk pertama kalinya, final Grand Slam akan mempertemukan dua pemain yang lahir setelah tahun 2000.

Sebelum bertemu di Court Philippe-Chatrier yang dipastikan penuh penonton untuk menyaksikan pertandingan ini, dua pemain terbaik dunia ini telah mempersiapkan diri sejak lolos ke final, dan berlatih dengan pemain-pemain Prancis.

Federasi Tenis Prancis telah mengonfirmasi bahwa Moïse Kouamé sempat menghabiskan waktu di lapangan bersama Sinner, sementara Enzo Couacaud menjadi sparring-partner Alcaraz.

Pengalaman berharga bagi kedua pemain Prancis ini. Kouamé, yang saat ini berada di peringkat 834 dunia, terus menunjukkan perkembangan. Di usia 16 tahun, ia pernah diundang untuk berpartisipasi di kualifikasi Masters 1000 Madrid, sebelum akhirnya kalah dari Botic van de Zandschulp.

Ia juga sempat bermain di kualifikasi Roland-Garros dan turnamen Junior. Namun, tahun ini ia kurang beruntung dibanding tahun lalu, di mana ia sempat mencapai perempat final, karena kali ini ia kalah di babak pertama.

Sementara Enzo Couacaud (mantan peringkat 151 ATP), yang kini turun ke posisi 412 dunia, hanya bermain di sirkuit Challenger tahun ini, dan belum tampil di turnamen sejak kekalahannya di babak kedua Challenger Campinas di Brasil awal April.