Moore, mantan peringkat 145 dunia, diskors 4 tahun karena doping
Tara Moore sempat mencuri perhatian di Prancis setelah mengalahkan Jessika Ponchet pada 2019 setelah sempat tertinggal 6-0, 5-0.
Kini, ia kembali menjadi sorotan karena alasan yang sangat berbeda. Pemain asal Inggris itu dihukum skors 4 tahun oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) karena menggunakan nandrolone.
The Guardian melaporkan: "Pemain tersebut menyatakan bahwa ia tidak pernah secara sengaja mengonsumsi zat terlarang selama kariernya dan pengadilan independen menyimpulkan bahwa daging terkontaminasi yang dikonsumsinya beberapa hari sebelum pengambilan sampel menjadi sumber zat terlarang tersebut."
Moore sempat menjalani skors 19 bulan sebelum akhirnya dinyatakan tidak bersalah. Namun, ITIA, badan integritas tenis, mengajukan banding atas keputusan tersebut.
Bandung tersebut dikabulkan oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga, yang menyatakan: "Setelah meninjau bukti ilmiah dan hukum, mayoritas panel CAS berpendapat bahwa pemain gagal membuktikan bahwa konsentrasi nandrolone dalam sampelnya sesuai dengan konsumsi daging terkontaminasi."
Moore terakhir kali bertanding pada Mei 2025.