Paolini Nikmati Kemenangannya atas Gauff: "Dulu, Saya Anggap Pemain Top Tak Terkalahkan Saat Saya Hadapi Mereka"
Sabtu malam, Jasmine Paolini berhasil meraih tiket terakhir ke semifinal WTA 500 Stuttgart. Meski awalnya kesulitan, petenis Italia peringkat 6 dunia itu akhirnya mengalahkan Coco Gauff, lawan yang belum pernah ia kalahkan dalam dua pertemuan sebelumnya (6-4, 6-3).
Di bawah arahan pelatih barunya, Marc Lopez, Paolini berhasil mengalahkan pemain top 10 untuk pertama kalinya di tahun 2025 dan mencapai semifinal keduanya tahun ini setelah Miami.
Selanjutnya, ia akan menghadapi Aryna Sabalenka di babak semifinal, pemain yang menghentikannya mencapai final di Florida. Ini adalah kesempatannya untuk membalas kekalahan, tetapi sebelumnya, ia menganalisis kemenangannya dalam dua set atas petenis Amerika tersebut.
"Ini benar-benar pertandingan yang luar biasa. Awalnya saya tidak bermain baik, tetapi saya berusaha tetap fokus. Saya sempat tertinggal 2-4, tetapi perlahan saya mulai memukul bola lebih baik dan merasa nyaman.
Saya tidak merasa ada perubahan besar dalam beberapa bulan terakhir. Saya pikir saya masih orang yang sama, tetapi sekarang saya lebih percaya diri dan lebih mantap.
Setiap kali saya masuk ke lapangan, saya berkata pada diri sendiri: 'Oke, saya bisa melakukan ini,' bahkan saat melawan pemain kuat seperti Coco (Gauff). Saya selalu tahu saya bisa bermain dengan gaya saya.
Dulu, saya menganggap pemain top sebagai sosok yang tak terkalahkan saat saya hadapi mereka. Sekarang, saya sangat senang dengan cara saya bermain.
Tujuan saya adalah berusaha keras di setiap pertandingan, selalu mencari cara untuk menang," ujar Paolini sebelum membahas duelnya melawan petenis nomor 1 dunia.
"Dulu saya sering kalah telak 6-1, 6-1 dari beberapa pemain, tapi jangan terlalu banyak bicara. Besok (Minggu), saya harus menghadapi Sabalenka.
Dengan permukaan lapangan yang berbeda, saya harap semuanya akan berubah dibandingkan pertandingan kami di Miami. Saya akan berusaha sebaik mungkin, membuatnya kesulitan, tapi ini akan sangat sulit," akunya kepada Super Tennis setelah kemenangannya atas Gauff.
Gauff, Cori
Paolini, Jasmine
Sabalenka, Aryna