Alexandra Eala, Pembawa Bendera Filipina: "Sebuah Kehormatan Tak Ternilai" yang Menggetarkan Seluruh Negara
Di tengah upacara pembukaan SEA Games ke-33 di Stadion Rajamangala Bangkok, sebuah sosok tampil menonjol: Alexandra Eala, dengan bendera Filipina dibanggakan tinggi, melangkah maju diiringi tepuk tangan.
Bersama pemain voli Bryan Bagunas, petenis ini menjadi simbol sebuah generasi, simbol negara yang kini bermimpi besar di kancah internasional.
"Sebuah Kehormatan Tak Ternilai"
Dan di Instagram, Eala tidak menyembunyikan emosinya setelah upacara:
"Sebuah kehormatan tak ternilai. Terima kasih tak terhingga atas kepercayaan dan kesempatan untuk mewakili kota tercinta kita. Hidup atlet Filipina!"
Sebuah pesan yang dibagikan ribuan kali, yang membuktikan hubungan mendalam antara sang pemain dan negaranya.
Sebagai pengingat, SEA Games 2025 (9 hingga 20 Desember) adalah kompetisi multi-olahraga yang akan diselenggarakan di Thailand, tepatnya di kota Bangkok, Chonburi, dan Songkhla.
Laboratorium tenis masa depan, apakah Masters Next Gen masih punya masa depan?
Tenis: fakta tak terduga tentang intersaison, antara istirahat, stres dan bertahan secara fisik
Bagaimana jika tenis kehilangan jiwanya? Kasus perwasitan terobotisasi, antara tradisi dan modernitas yang terdehumanisasi
Liputan - Arab Saudi, cedera, perang, dan bisnis: sisi menarik tenis yang diungkap oleh TennisTemple