Saya hancur karena kalah," Draper menanggapi kekalahannya dari Bublik
Disingkirkan dengan kejutan oleh petenis Kazakhstan dan peringkat 62 dunia Bublik, Draper meninggalkan Roland-Garros di babak 16 besar. Tiba di Paris dengan status sebagai top 5 dunia, petenis Inggris ini menyampaikan kekecewaannya dalam konferensi pers setelah kekalahannya:
"Saya hancur karena kalah. Saya punya kesempatan dan saya gagal memanfaatkannya. Sulit bagi saya untuk melihat sisi positifnya, tapi saya tetap bangga dengan usaha yang saya berikan di lapangan tanah liat. Saya rasa saya sudah banyak berkembang. Tahun lalu, saya pergi dari sini dengan kekalahan di babak pertama, sebagai peringkat 40 dunia dan sangat kecewa dengan permainan tenis saya.
Tahun ini, saya pergi sebagai peringkat 5 dunia, mencapai babak keempat, dan bermain tenis yang sangat bagus minggu demi minggu. Ya, saya selalu berusaha belajar dari kekalahan. Saya selalu menggunakan rasa sakit ini untuk menjadi lebih baik setelahnya. Mungkin butuh beberapa hari untuk pulih, tapi saya akan melakukannya, lalu melanjutkan dan terus memperbaiki diri.
French Open 
Piala Davis: antara reformasi, kritik, dan budaya nasional 
Paradoks yang memecah dunia tenis: di antara pemain kelelahan, kalender jenuh, tetapi ekshibisi terus bermunculan 
Pembinaan calon juara: fokus pada kemunduran model publik Prancis menghadapi akademi privat 
Apakah padel mengancam tenis? Menyelami revolusi yang mengguncang tatanan mapan