Setelah "pertandingan yang sangat sulit", Zheng memenangkan Palermo untuk tahun kedua berturut-turut
Zheng Qinwen berhasil mempertahankan gelarnya di Palermo pada hari Minggu. Pada partai final di lapangan tanah liat Sisilia, petenis Tiongkok, petenis peringkat 7 dunia dan finalis Australia Terbuka pada bulan Januari lalu, bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Karolina Muchova, petenis peringkat 35 dunia, setelah melalui laga sengit yang berlangsung selama hampir 3 jam dan 3 set (6-4, 4-6, 6-2).
Ini adalah gelar WTA ketiga bagi Zheng, setelah sebelumnya ia juga menang di Zhengzhou pada Oktober 2023.
Zheng Qinwen: "Itu adalah pertandingan yang sangat sulit, karena menurut saya dia adalah pemain yang luar biasa. Ia melakukan pukulan-pukulan voli dengan sangat baik.
Ada banyak hal yang naik dan turun... Saya mencoba untuk lebih agresif pada set ketiga dan saya senang itu berhasil.
Saya memiliki kesan bahwa tempat ini sangat istimewa bagi saya. Saya memiliki banyak penampilan luar biasa di sini."
Palerme 
Liputan - Arab Saudi, cedera, perang, dan bisnis: sisi menarik tenis yang diungkap oleh TennisTemple 
Piala Davis: antara reformasi, kritik, dan budaya nasional 
Paradoks yang memecah dunia tenis: di antara pemain kelelahan, kalender jenuh, tetapi ekshibisi terus bermunculan 
Pembinaan calon juara: fokus pada kemunduran model publik Prancis menghadapi akademi privat