Alcaraz memanfaatkan Zverev yang sangat tegang untuk mengambil alih kendali!
Untuk saat ini, tidak ada kejutan yang berarti di Court Philippe Chatrier.
Carlos Alcaraz tidak sedang memainkan permainan tenis terbaiknya, namun untuk saat ini ia melakukan apa yang harus ia lakukan.
Mengambil keuntungan dari Alexander Zverev yang terlihat tegang, petenis Spanyol ini baru saja memenangkan set pertama final ini (6-3 dalam 44 menit).
Di usianya yang baru menginjak 21 tahun, Alcaraz mungkin akan menulis halaman pertama dalam sejarah Roland Garros-nya. Turun ke lapangan dengan intensitas tinggi, petenis peringkat tiga dunia ini memainkan permainan tenisnya dengan sempurna, sering kali mengungguli lawannya (10 winner, 10 kesalahan sendiri).
Meskipun sedikit gugup, ia tampak tidak terlalu terbawa suasana dibandingkan lawannya, yang jauh dari performa terbaiknya (3 winner, 11 unforced errors).
Sangat kuat dari baseline, ia terus menekan petenis Jerman yang tidak benar-benar berada dalam permainannya (3 break point yang sukses). Memenangkan break point di hampir semua game pengembaliannya, 'Carlito' mengambil keuntungan penuh dari awal pertandingan Zverev yang lebih dari rata-rata.
Jauh lebih baik dari petenis nomor 4 dunia, petenis asal El Palmar ini sedang dalam perjalanan untuk mencatatkan namanya di daftar Grand Slam Prancis.
Dengan efisien, ia sudah berada di sepertiga jalan menuju mahkota Paris. Di sisi lain, pemenang turnamen terakhir di Roma terlihat agak lesu dan harus bermain lebih baik lagi jika ia ingin mengincar gelar.
French Open 
