Djokovic terdesak oleh Sinner dalam perebutan peringkat satu dunia
Salah satu pertaruhan utama di Prancis Terbuka 2024 adalah peringkat No. 1 dunia. Dan mari kita hadapi itu, Novak Djokovic akan mengalami kesulitan untuk mempertahankan posisinya di puncak peringkat ATP.
Jannik Sinner, yang tertinggal 1.190 poin dari petenis Serbia ini, terlihat lebih mengancam dari sebelumnya. Terlebih lagi sejak ia lolos ke babak kedua pada hari Senin, menyamai penampilannya di tahun 2023. Akibatnya, pemain Italia itu tidak lagi memiliki poin untuk dipertahankan, dan sisa perjalanannya di Paris tahun 2024 hanya akan menjadi bonus dari sudut pandang akuntansi.
Djokovic, sang juara bertahan (ia memiliki 2.000 poin untuk dipertahankan), sekarang wajib mencapai setidaknya final ajang tersebut untuk tetap berada di puncak peringkat ATP. Jika ia berhasil, ia juga harus mengandalkan kekalahan Sinner sebelum babak semifinal. Jika petenis Italia itu berhasil mencapai babak empat besar, satu-satunya cara bagi Nole untuk tetap menjadi petenis nomor satu adalah dengan memenangkan gelar.
Akhirnya, jika terjadi pertandingan puncak antara kedua petenis di final pada hari Minggu 9 Juni di lapangan tanah liat Court Philippe Chatrier, petenis Italia itu akan menjadi petenis nomor 1 dunia untuk pertama kalinya dalam karirnya keesokan harinya. Terlepas dari hasil pertandingan tersebut.
Jadi, semuanya akan dimainkan dalam beberapa hari ke depan, dimulai dengan pertandingan pembuka Djokovic pada Selasa malam melawan petenis Prancis Pierre-Hugues Herbert. Untuk Sinner, pertandingan berikutnya juga melawan petenis Prancis, Richard Gasquet, di babak kedua pada hari Kamis.
Piala Davis: antara reformasi, kritik, dan budaya nasional 
Saat bintang tenis berganti lapangan: dari Noah sang penyanyi hingga Safin sang deputi, pertandingan lain bernama transisi karier 
Laboratorium tenis masa depan, apakah Masters Next Gen masih punya masa depan? 
Tenis: fakta tak terduga tentang intersaison, antara istirahat, stres dan bertahan secara fisik