Pada usia 35 tahun, Vasek Pospisil umumkan turnamen terakhir dalam kariernya
Sudah beberapa tahun mengalami kesulitan dari segi hasil, Vasek Pospisil memutuskan untuk menggantung raket. Sebagai pemain profesional sejak 2007, ia akan mengakhiri karier yang telah berjalan lebih dari 17 tahun.
Untuk itu, ia memilih Masters 1000 Kanada (26 Juli hingga 7 Agustus 2025), di tanah airnya sendiri, sebagai tempat perpisahan. Berkat wild card yang diberikan oleh penyelenggara, ia bisa mengucapkan selamat tinggal kepada penonton Kanada yang selalu mendukungnya, terutama di Piala Davis.
"Mengambil keputusan seperti ini tidak pernah mudah. Tenis telah mengisi sebagian besar hidup saya, tetapi sudah jelas, baik secara mental maupun fisik, bahwa inilah saatnya untuk pensiun," ujarnya dalam sebuah wawancara yang dikutip oleh Tennis Canada.
Sebagai catatan, Pospisil pernah mencapai peringkat 25 dunia di kategori tunggal pada masa kejayaannya, tetapi prestasinya lebih menonjol di ganda dengan gelar di Wimbledon (2014) dan Indian Wells (2015).
Piala Davis: antara reformasi, kritik, dan budaya nasional 
Paradoks yang memecah dunia tenis: di antara pemain kelelahan, kalender jenuh, tetapi ekshibisi terus bermunculan 
Pembinaan calon juara: fokus pada kemunduran model publik Prancis menghadapi akademi privat 
Apakah padel mengancam tenis? Menyelami revolusi yang mengguncang tatanan mapan