Zverev melontarkan kritikan: "Tenis pantas mendapatkan jeda musim yang sebenarnya"
Menjelang partisipasinya di Laver Cup, Alexander Zverev lebih memilih menekankan pada topik lain: ketiadaan jeda musim yang sebenarnya. Menurutnya, kalender 2025 lebih padat daripada sebelumnya.
Di tengah dimulainya tur Asia, Laver Cup kembali hadir, yang telah menjadi bagian dari kalender ATP selama delapan musim. Untuk edisi kali ini, Team Europe dan Team World akan bertarung di San Francisco.
Zverev, tokoh utama dari ajang ini (dengan catatan 7-2 sejak 2017), ditanya dalam konferensi pers tentang kalender akhir tahun dan jeda musim yang sangat singkat yang saat ini diterima para pemain:
"Tidak ada yang berubah dalam beberapa bulan terakhir. Kami semua telah mengatakannya: kami merasa bermain semakin banyak dan kalender semakin padat. Saya selalu merasa bahwa tenis pantas mendapatkan jeda musim yang sebenarnya."
Piala Davis: antara reformasi, kritik, dan budaya nasional
Saat bintang tenis berganti lapangan: dari Noah sang penyanyi hingga Safin sang deputi, pertandingan lain bernama transisi karier
Laboratorium tenis masa depan, apakah Masters Next Gen masih punya masa depan?
Tenis: fakta tak terduga tentang intersaison, antara istirahat, stres dan bertahan secara fisik